Simpang Katis (Bangka Tengah) - Kecamatan Simpang Katis mengadakan lomba Pentas PAI kegiatan pentas PAI antar Sekolah Dasar pada Selasa (02/4) bertempat di SD Negeri 4 Simpang Katis.
Kegiatan pentas PAI tersebut dibuka oleh anggota DPRD Bangka Tengah, Syahran, perwakilan Dinas pendidikan dan kebudayaan Bangka Tengah, camat Simpang Katis, Kepala Sekolah, dan tamu undangan lainnya.
Kegiatan Pentas PAI ini melibatkan 12 Sekolah Dasar di Kecamatan Simpang Katis dengan memperlombakan 4 cabang lomba yaitu Dilawan putra/putri, Hafiz putra/putri, Pidato Putra/putri, dan Cerdas cermat.
Berdasarkan informasi yang diterima penyusun berita Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangka Tengah dari salah satu koordinator juri, Rozaizi, S.Ag dalam kegiatan pentas PAI tersebut SD Negeri 4 Simpang Katis tampil sebagai juara umum.
Ditambahkannya, para pemenang pada ajang pentas PAI tingkat Kecamatan ini akan kembali berlaga pada Kegiatan Pentas PAI tingkat Kabupaten Bangka Tengah yang rencananya akan dilaksanakan sekitar bulan september mendatang.
Terakhir, menurut penuturannya kegiatan serupa akan kembali dilaksanakan di Kecamatan Sungai Selan pada Sabtu 6 April 2019 mendatang.
"Insya Allah, hari Sabtu depan (06/04) Kecamatan Sungai Selan akan melaksanakan Pentas PAI juga, nanti akan diikuti 24 SD dan MI, kita do'akan mudah-mudahan acaranya meriah,"pungkas Pengawas PAI pada Kantor Kemenag Bangka Tengah tersebut.(eMHa)
Rabu, 03 April 2019
Kamis, 01 Januari 2015
Sedikit Renungan Akhir Tahun...
Rabu (31/12) adalah hari terakhir,
minggu terakhir dan bulan terakhir hari kerja di tahun 2014. sejak pagi saat
masih dirumah cuaca sudah memperlihatkan tanda kurang bersahabat...sekitar
pukul 06.30 WIB akupun meluncur dengan sepeda motorku menuju Kantor DJPB Bangka
Belitung untuk mengantar lampiran berkan usulan pengajuan revisi pagu minus
belanja pegawai. Setibanya di sana berkaspun langsung ku titipkan kepada office
boy yang sedang berjaga saat itu.
Kembali kulanjutkan perjalananku
menuju Kantorku yang ada di Koba Bangka Tengah meskipun cuaca kurang bersahabat
itu, saat memasuki Desa Namang akupun disambut dengan turunnya hujan, sempat
terpikir dibenakku saat tiba di Desa Penyak untuk berhenti sejenak di warung
yang ada di sekitar Pantai Penyak sekalian menikmati secangkir kopi hangat
sekedar untuk teman di kala hujan seperti itu, karena pagi itu aku tidak
membawa jas hujan yang biasanya selalu aku bawa. Namun saat memasuki Desa
Penyak, ku urungkan niatku itu karena setelah ku pikir ada baiknya perjalanan
dilanjutkan saja mengingat hujan belum begitu deras walaupun saat itu pakaianku
hampir basah semuanya. Kuputuskan untuk tidak ngebut karena sangat berbahaya
dengan ruas jalan yang basah saat itu, akhirnya sekitar pukul 08.10 WIB aku
sampai di Kantor.
Setelah mengganti pakaianku yang basah tadi,
aku langsung masuk ke ruanganku untuk menyelesaian agenda kerja yang sempat
tertunda sehari sebelumnya. Ada beberapa pekerjaan yang harus ku selesaikan
hari itu antara lain: menyusun berita seputar kegiatan pada hari sebelumnya dan
selanjutnya akan ku kirimkan kepada pengelola Website :babel.kemenag.go.id yang
ada di Kanwi Kemenag Prov. Kep Bangka Belitung. Berita pertama yang ku susun
hari itu mengenai gladi resik persiapan upacara bendera Peringatan HAB ke-69
Kementerian Agama, sedang kan berita kedua megenai pembinaan Catin tingkat
Kabupaten, untuk berita yang satu ini terlebih dahulu aku harus mengedit foto
yang sesuai dengan isi berita tersebut. Ini ku lakukan mengingat berita tentang
kegiatan ini untuk yang ketiga kalinya, jadi aku ingin tampilan fotonya
terlihat sangat menarik meskipun dengan proses editing yang cukup sederhana. Setelah
semuanya ku anggap selesai, naskah berita itu ku serahkan kepada Kasubbag TU
selaku PPID yang ada di Kantorku. Sambil menunggu persetujuan PPID terkait
berita yang sudah ku susun itu, pekerjaan dilanjutkan dengan browsing internet
untuk mencari berita terbaru terkait aplikasi yang akan digunakan pada tahun
2015 nanti.
Menjelang waktu sholat zhuhur kedua
naskah berita itupun sudah siap untuk dikirimkan kepada pengelola website yang
ku sebutkan tadi. Setelah melaksanakan sholat zhuhur dan makan siang pekerjaan
lain sudah menunggu, yaitu menimpor data absensi elektronik bulan Desember dari
KUA yang ada di Bangka Tengah. Sampai tahap ini pekerjaan berjalan lancar,
permasalahan mulai muncul saat aku hendak mengimpor data absensi elektronik
yang ada di Kantor tempat ku bekerja. Aplikasi yang ada di komputerku tidak
bisa dibuka dengan username dan password yang biasa ku gunakan. Sudah ku coba
berulang kali aplikasinya masih belum bisa dibuka. Untungnya aku masih punya
satu aplikasi yang ada di laptop yang saat ini sudah mulai ku lupakan, dan Alhamdulillah
aplikasi bisa dibuka.
Setelah menunaikan sholat ashar aku
masih penasaran kenapa aplikasi yang ada di komputerku tidak bisa dibuka, aku
pun tetap masih mencoba dan hingga pukul 17.30 WIB aplikasi masih tidak bisa
dibuka. Berhubung sudah semakin sore dan cuaca sudah gelap tanda hujan akan
turun, ku pustuskan untuk pulang saja ke rumah. Dan benar saja saat motor ku
nyalakan hujan pun turun, tapi tidak menyurutkan niatku karena saat itu aku
sudah memakai jas hujan yang sehari sebelumnya ku tinggalkan di Kantor.
Tidak seperti biasanya, sore itu
jalan sangat ramai sekali karena malamnya adalah malam pergantian tahun dan
sudah menjadi kebiasaan sebagian masyarakat yang ada di Kabupaten, tidak
terkecuali dengan Kabupaten Bangka Tengah sendiri. Mereka berduyun-duyun menuju
pangkalpinang hanya sekedar untuk menghabiskan malam tahun baru tersebut, mulai
dari para Anak Baru Gede (ABG), Cabe-cabean, dewasa bahkan sampai orang tua
sekalipun. Kalau ku amati sepanjang perjalanan ku ke Pangkalpinang sore itu,
tujuan mereka hampir sama, yaitu menghabiskan malam tahun baru di
Pangkalpinang. Ada beberapa pengendara motor yang sengaja membawa anak mereka
yang masih kecil dalam cuaca hujan seperti itu, hanya untuk tujuan malam tahun
baru (semoga dugaanku salah untuk pengendara yang satu ini).
Melihat banyakanya pasangan yang
berboncengan di sepanjang perjalanan itu, dalam hati aku sempat berdo’a “ Ya
Allah, semoga anak-anakku nanti tidak tertarik dan tergoda dengan hal-hal
semacam ini dan jadikanlah aku orang tua yang bisa memberikan contoh dan
panutan yang baik bagi mereka, amin”.
Melihat perkembangan dan pergaulan
anak-anak zaman sekarang, aku sebagai orang tua merasa takut dan khawatir,
kalau suatu saat anak-anakku akan ikut-ikutan budaya yang semacam itu. Mungkin
kita sebagai orang tua sejak dini harus bisa mengarahkan dan memberikan
penjelasan kepada anak-anak kita mana hal-hal yang positif dan mana hal-hal
yang negatif. Artinya peran orang tua bagi perkembangan moral anak kedepan
sangatlah penting, disamping akibat ulah dari “lingkungan sekitar kita”.
Tulisan ini hanya sekedar berbagi, kalau ada
kata-kata atau kalimat yang kurang bisa dipahami, harap maklum Karen penulis
sendiri bukanlah orang yang Perfeksionis.
Kamis, 05 Juni 2014
saat cuaca dingin kayak gini enaknya dengerin lagu yang melow aja........setelah searching di youtube ketemu lagunya David Guetta Ft. Sia dengan singlenya berjudul titanium....meskipun lagu ini lagu cover dari Jasmine Thompson saya rasa ga kalah sama penyanyi aslinya, heehe,,,,(subyektif banget ya). bagi suka sama lagu ini silahkan disedoooooooot.....DOWNLOAD
Jumat, 25 Januari 2013
KEBERSAMAAN DI PANTAI AIR ANYIR
Persiapan Jelang Bakar Ikan |
bakar ikan sambil narsis |
Lomba makan kerupuk |
ni la men masa kecil kurang bahagia |
Beginilah gaya Kasi Urais dan Peny. Haji ketika memandu jalannya perlombaan makan kerupuk tingkat anak-anak.
Nah kalo bapak yang pakai kaos hijau iini (kasi Mapenda) keliatannya waktu kecil kurang bahagia..ini bisa terlihat dalam foto di samping ini.
Si kecil yang Lucu |
Inilah gaya puteri kecilku ketika pertama kali diajak ayahnya ke pantai.......hehehe....
Kamis, 27 September 2012
Pantai Tanjung Berikat
Sabtu (16/09) - Sejak malam Sabtu kami sudah sibuk mempersiapkan semua peralatan untuk persiapan mancing di pantai tanjung berikat esok harinya, Sabtu pagi sekitar pukul 08.00 WIB saya sudah berangkat ke pasar tradisional Koba untuk membeli udang dan cumi-cumi sebagai umpan untuk mancing hari ini.
sekitar pukul 09.45 WIB kami memulai perjalanan dari Kantor menuju Kec. Lubuk Besar Bangka Tengah dengan mengendarai sepeda motor. stelah menempuh perjalan sekitar 30 menit kami tiba di desa lubuk besar untuk mampir membeli santap siang nanti, tidak lama kami pun langsung meneruskan perjalan yang masih lumayan jauh.
setelah sampai di desa batu beriga suasana angin pantai dan teriknya matahari begitu terasa tapi kami cukup terhibur dengan suguhan pemandangan disekitar jalanan pesisir pantai yang begitu mempesona. Akhirnya sekitar pukul 11.30 WIB kami pun sampai ke Pantai Tanjung Berikat lokasi kami akan mancing, saat itu terik matahari semakin terasa membakar kuli. setelah kami mencari tempat yang cukup teduh, kami sudah tidak sabar untuk mencoba mancing di bibir pantai tersebut. belum sampai 10 menit, temen kami Eri berhasil mendapat ikannya yang pertama. kami pun tidak begitu menghiraukan perut kami yang terasa perih saat itu karena melihat hasil tangkapan Eri.satu persatu dari kami coba melempar kail ke laut, namu nasib kami tidak sebagus nasib teman kami Eri tadi.
dak uah belagak men cuma ikan ya ceng..wkwkwk |
Karena memang sudah sangat lapar kami pun memutuskan untuk makan siang dulu, kemudian shalat zhuhur di sekitar pantai tersebut. setelah semuanya shalat kami pun memutuskan untuk pindah lokasi,dengan harapan ada tangkapan di lokasi yang baru nanti.
dengan sedikit perjuangan melalui medan yang begitu terjal, kami pun sampai di lokasi yang cukup bagus untuk mancing. Namun setelah hampir 1 jam, belum satupun ikan yang berhasil memakan umpan kami.kami mulai tidak sabar dan cepat-cepat ingin pindah untuk mancing di bebatuan yang berjarak sekitar 500 M dari bibir pantai tersebut.
Ojan Jual Es |
Gi mancing Ape Bgaya....? |
Ni Baru Top |
pada kloter kedua ada kejadian yang hampir membuat teman kami Racmat tercebur ke laut, karen kesulitan waktu merapat ke batu nunggal. satu persatu dari kami mulai melempar kail ke laut...namun yang terjadi mata pancing kami selalu nyangkut di batu karang yang ada didasaran laut tersebut. sampai disitu kami tidak putus asa untuk mencoba dan mencoba lagi...tapi selalu saja nyangkut. jujur saja kami belum mengetahui seluk beluk dari lokasi ini. namun ada juga sebagian dari kami yang berhasil mendapatkan ikan yang ada di lokasi tersebut. hari semakin sore..tiba-tiba dari kejauhan terlihat ada 2 orang yang akan merapat ke batu di tempat kami mancing tersebut, ternyata mereka dari etnis tionghoa yang tinggal di desa Trubus untuk bermalam di batau itu sampai pagi,mereka sudah sering mancing disana. kamipun memperhatikan teknik dan peralatan yang mereka gunakan, dan betul saja ternyata kami memang nekad dan kurang memahami seluk beluk lokasi itu, tidak hanya itu peralatan kami masih kalah jauh dengan mereka.
Yang Suka Nyangap...jawak Punggur |
Ojan si pembawa Amak |
Sekarang tinggal menunggu jemputan dari si pemilik perahu seperti kesepakatan kami di awal tadi. setelah semuanya sampai ke bibir pantai,kami shlat maghrib terlebih dahulu dan setelah itu kami pulang ke Koba dengan kondisi yang sangat lelah...
Bagi Anda yang belum pernah ke sana tidak ada salahnya menikamti panorama pantai yang begitu luar biasa.
Minggu, 15 Juli 2012
GOTONG ROYONG PENGECORAN MASJID AL-MUSTAGHFIRIN KEL. TUA TUNU INDAH PANGKALPINANG
![]() |
Tampak masyarakat sedang mengangkut semen ke atas konstruksi bangunan |
![]() |
Tampak Ketua RT. 001 dalam Proses pengadukan dalam molen |
![]() |
Konsumsi ala Kadarnya |
![]() |
Pak RW sedang menikmati kopi panas |
![]() |
Kekompakan masyarakat terlihat jelas dari sini |
![]() |
Bahu membahu sesama masyarakat |
Minggu (15/07), hari ini bangun agak kesiangan tapi tetap subuhan dong,rencana mau ngerampungin laporan bulanan keuangan masjid Al-Wustho, eh datanya belum lengkap.kebetulan hari ini ada gotong royong pengecoran masjid Al-Mustaghfiirin...so mumpung ga ada kegiatan aku ikutan kesana. kalo masalah yang berhubungan dengan masjid masyarakat tempat saya antusias banget....pokoknya semangat 45 dech...ga diragukan lagi sejak dulu ampe sekarang soal kekompakan dalam bergotong royong,khususnya berhubungan dengan masjid.suatu nilai maupun tatanan yang positif banget dech pokoknya.....yang ikut dari yang remaja, dewasa,orang tua sampe yang udah lansia sekalipun. ga cuma kaum pria, tapi kaum wanita-pun sibuk juga khususnya nyiapin konsumsi buat kaum prianya.ga heran ampe ada dapur umum segala kalo udah gotong royong massal seperti ini. kalo aku sendiri sejak mulai pembangunan dalam 2 (dua) bulan terakhir ini baru kali ini nyempetin datang kesana, ada perasaan bangga kalo ngeliat kekompakan masyarakat tempat saya dalam hal yang satu ini. makanya saya iseng jeprat-jepret pas ngeliat moment seperti ini. terus kalo ngeliat dari progres pembangunan masjid ini tentunya masih banyak membutuhkan dana untuk kelangsungan pemabngunan ini. so bagi yang mau bantuin baik dari materiil maupun immateriil sangat-sangat terbuka dan bisa datang langsung nemuin panitianya, kebetulan ketuanya pak Abdullah Ishak. oh ya saya akan share foto-foto dalam kegiatan gotong royong pengecoran hari ini......akhir kata dari saya matur suwun bagi yang udah baca coretan kecil yang masih dalam proses pembelajaran ini.
Jumat, 29 Juni 2012
ORIENTASI YANG TAK LUPA PR...
Pekan yang sangat melelahkan dengan segala rutinitas yang ada...puncaknya orientasi kali ini. Benar-benar membuat kepala menjadi beruap. selalu saja kalau ikut orientasi dari subbag perencanaan ujung-ujungnya menyisakan PR, belum lagi ditambah dengan segudang pekerjaan yang tak kunjung usai. Mungkin saatnya untuk menata kembali perioritas dari pekerjaan itu, agak apes...ya memang apes kalo dikantor banyaknya kerjaan yang tidak sebanding lurus dengan jumlah personil yang ada. Menumpuk dan terus menumpuk selama belum ada penambahan pegawai.....tidak salah kalo punya mimpi hanya mengerjakan kerjaan yang lebih sepesifik dalam artian tidak merangkap. Tapi kapan ya semua bisa jadi kenyataan??? Aaagh....mending istirahat dulu dari pada pusing mikirin PR yang tak kunjung usai itu...
Langganan:
Postingan (Atom)